Tuesday, March 17, 2015



RUMUS DAN PERSAMAAN KIMIA



 DIBUAT OLEH:
- Chazendra Andhy Pribadhy
              NIM: 41614120066
- Jefris Okdean
              NIM: 41614120069



RUMUS KIMIA


Rumus kimia (juga disebut rumus molekul) adalah  rumus yang menyatakan perbandingan antara atom-atom yang sebenar dari masing-masing unsur pembentuk senyawa tersebut. Selain itu, rumus molekul juga merupakan kelipatan bilangan bulat dari rumus empiris.


  • Unsur adalah zat kimia yang tidak dapat dibagi lagi menjadi zat yang lebih kecil, atau tidak dapat diubah menjadi zat kimia lain dengan metode kimia biasa.
  • Senyawa adalah zat kimia murni yang terdiri dari dua atau beberapa unsur yang dapat dipecah-pecah lagi menjadi unsur-unsur pembentuknya dengan reaksi kimia tersebut. Contohnya seperti dihidrogen monoksida ( air, H2O ).



CARA MENENTUKAN RUMUS MOLEKUL
  1. Menentukan Rumus EMPIRIS
  2. Menentukan Massa Relatif Senyawa
  3. Menentukan Nilai N
 Contoh Soal:
Stirena adalah komponen penyusun Polistirena, mempunyai massa molekul relatif (Mr) sebesar 104. Jika diketahui rumus empirisnya (CH), maka tentukan rumus molekul Stirena! (Ar C = 12 ; H = 1)
Jawaban:
  • Rumus Empiris STIRENA CH
  • Massa Relatif Senyawa 104
 Mr Stirena =  n x {( 1 x 12 ) + ( 1 x 1 )}
            104 = n x 13 n = 13
n = 104/13 = 8 ,  Jadi rumus molekul Stirena adalah ( CH ) 8 atau C8 H8






PERSAMAAN KIMIA

Persamaan Kimia adalah penulisan simbolis dari sebuah reaksi kimia, Dalam sebuah persamaan reaksi, pereaksi dan produk dihubungkan melalui simbol yang berbeda-beda. Simbol → digunakan untuk reaksi searah, ⇆ untuk reaksi dua arah, dan ⇌ untuk reaksi kesetimbangan.

Dalam suatu persamaan reaksi, jumlah atom-atom dari zat yang bereaksi harus sama dengan jumlah atom-atom dari zat hasil reaksi.
Aturan menyetarakan persamaan reaksi :
  1. Jangan mengganti angka indeks, karena itu berarti mengganti rumus kimianya
  2. Jangan menambahkan zat lain yang tidak ada dalam persamaan reaksi.
  3. Setarakan jumlah atom dengan mengubah-ubah angka koefisiennya
  4. Mulailah menyetarakan jumlah atom dari atom-atom yang memiliki indeks paling besar dan atom-atom tersebut berada dalam satu zat, baik diruas kiri maupun ruas kanan.
  5. Tetapkan koefisien reaksi dari zat dengan indeks terbesar tadi = 1 atau 2.
  6. Setarakan jumlah atom yang terdapat lebih dari satu zat, baik diruas kiri maupun ruas kanan.


      CONTOH SOAL PERSAMAAN KIMIA
N2   +     H2   ---------   NH3
Penyelesaian:
a  N2   +  b H2 ---------   c NH3
Mencari persamaan untuk atom dikiri dan di
  kanan tanda panah.
       # Atom N :  2a = c ….. (1)
       # Atom H :  2b = 3c  ….. (2)
Misalkan a = 1, substitusi ke …. (1)
    2.a  =  c
    2.1  = c
    2    = c,  berarti nilai c = 2
Nilai c = 2 , substitusi ke …… (2)
    2b = 3c
    2b = 3.2
    2b = 6
      b = 6/2
      b = 3 , berarti nilai b = 3
    Gantikan nilai a,b,c sebagai koefisien reaksi
       a N2   +  b  H2 --------  c NH3
       1 N2   + 3   H2  ------- 2  NH3
    Angka 1 tidak perlu di tulis
        N2  +  3 H2-------- 2  NH3